Menghibur Diri

TGIH, Thanks God It's Holiday.

Seminggu ke belakang banyak kejadian yang terjadi, mulai dari yang menyenangkan sampai yang... ya bisa dibilang tidak menyenangkan.

First, for all my school friends know what happend lately in my school. And thank's God it's over. I hope there's no other problem after this. And for my friend, be tough mate!

Second, Ilina's Birthday. Here it is the photos...









She got a bunch of surprise from her friends. She also got a big greeting card from Dina, her partner on Student Council.

On Saturday, I was invited to Tamani Kafe for dinner. And yes we really did make her cry, she's too overly happy because we gave a really good scrapbook and video of her friends giving birthday greetings and wishes.







Insya Allah videonya menyusul.

Dan ya yang ini adalah yang paling tidak menyenangkan.

Tadi malem adalah lanjutan UEFA Champion League Quarter Finals. Liverpool vs Chelsea. Untuk ke empat kalinya dalam 5 musim terakhir Liverpool harus berhadapan dengan Si-Biru-dari-London dalam babak knock out. Tadi malam Liverpool tidak berhasil mengulang keberhasilannya mengalahkan Chelsea seperti yang mereka lakukan di Liga Inggris.


Liverpool memainkan tim terbaiknya walaupun tanpa kehadiran gelandang bertahan asal Argentina, Javier Mascherano, karena hukuman larangan bermain setelah mendapat kartu kuning kedua dalam pertandingan sebelumnya.

Liverpool berhasil membuat Petr Cech memungut bola dari gawangnya pada menit ke 6. Fernando Torres berhasil memanfaatkan umpan dari Arbeloa dan berhasil membuat gol pertama dan terakhir untuk Liverpool pada pertandingan semalam. Ya memang harus diakui, skor semalam berakhir 3-1 untuk Si-Biru-dari-London itu.

Gol pertama dan terakhir Liverpool pada pertandingan ini

2 gol dilesakkan Chelsea lewat sundulan bek Chelsea, Ivanovic, memanfaatkan sepak pojok. Dan 1 gol lagi dari kaki pemain asal Pantai Gading yang jelek itu, you know who.

Ketidakhadiran Mascherano sangat berpengaruh dalam pertahanan Liverpool tadi malam. Posisi Mascherano digantikan oleh gelandang asal Brazil, Lucas Leiva, yang seperti biasa bermain angin2an. 3 bek Liverpool bermain under perform, hanya Carragher yang masih bisa dikatakan bermain baik. But football is never about one person, don't blame anyone. That's what team does. There's no I in T.E.A.M



Gol pertama Chelsea



Gol kedua Chelsea



Gol ketiga Chelsea

Strategi man-marking yang dilakukan Chelsea sangat berhasil, terbukti dari keterbatasan ruang gerak Gerrard yang dijaga ketat oleh Essien. Torres juga tidak bisa banyak berbuat apa2 karena aliran bola ke daerah kotak penalti tidak terlalu banyak, dikarenakan permainan di lapangan tengah juga tidak begitu berkembang. Pemain Chelsea bermain disiplin tadi malam, and hell yeah harus diakui Liverpool tadi malam bermain tidak begitu bagus. Kenapa masih gue bilang bagus? Ya at least kalahnya cuma 3-1, kalo melihat peluang2 Chelsea, Liverpool bisa kalah dengan margin gol lebih besar.

Masih ada second leg, masih ada 2x45 menit untuk membalas 3 gol minimal. Memang cukup berat, sangat berat malah. Tapi apa boleh buat. Semoga pertahanan Chelsea bisa diobrak-abrik Liverpool pada pertandingan mendatang karena absennya John Terry. Lagian kalo Liverpool bisa menang 4-1 di OT, kenapa di SB ga bisa? Ya gaa?

Ya mungkin kalo Liverpool ga lolos ke semifinal (nau'dzubillahimindzalik) memang ditakdirkan untu lebih fokus ke Liga Inggris. Hahaha tapi ya apapun yang terjadi, I still support for you, Liverpool.

Ok, sekarang saatnya menghibur diri dengan berleha2 di rumah, nntn DVD, ato apalah. Oya beli buku Liverpool King of England, jangan sampai kehabisan haha.

Happy holiday people!!! See ya........

ps: foto2 ulgthn ilina nnti ditambahin lagi deh, soalnya foto2nya di laptop dan sekarang nge-postnya pake komputer :D

Comments

Popular posts from this blog

Official Announcement haha

Story behind Reddish

Rejection